Tidak ada Lampu Penerangan, Kerap Terjadi Kecelakaan

SRAGEN, Kabarsukowati – Warga desa Bedoro, Kecamatan Sambungmacan mengeluhkan kondisi jalan Kabupaten Sragen yang gelap dan membahayakan. Padahal permohonan terkait Penerangan Jalan Umum (PJU) sudah beberapa kali dilayangkan. Akibat situasi tersebut, sering terjadi kecelakaan karena penerangan minim dan jalan menikung.

Tokoh Masyarakat Bedoro, Sukimin menyampaikan jalan PU atau jalan kabupaten Dukuh Tunjungsemi menuju Dukuh Bero,  Bedoro, Sambungmacan ketika selepas petang kondisinya gelap. Selain itu ada jalan yang sedikit menikung, sehingga sering terjadi kecelakaan. Pihaknya lantas minta dinas terkait untuk memasang PJU di sejumlah titik, untuk mengantisipasi kejadian kecelakaan terulang.

”Kendaraan tidak bisa antisipasi,kebablasan karena gelap dan di sekitar kiri kanan jalan ini sawah,” ujar mantan ketua RT tersebut.

Sukimin memaparkan ada 11 titik yang yang dinilai perlu PJU. Pihaknya menyampaikan sebulan terakhir sudah terjadi beberapa warga yang terjatuh. Beruntungnya tidak sampai ada korban jiwa. ”Sebenarnya cukup lampu listrik saja, nggak harus tenaga surya, yang penting terang,” terangnya.

Pihaknya juga sudah melapor ke anggota DPRD dan Kades untuk diteruskan ke Dinas terkait. Pihaknya berharap ada respon cepat agar tidak ada lagi yang celaka akibat kondisi jalan yang gelap. Karena lebih dari 10 tahun kawasan tersebut gelap gulita saat malam.

Sementara, Anggota DPRD Sragen Suyanto sudah sering menerima keluhan tersebut. Lantas dia beberapa kali berkomunikasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sragen untuk merespon keluhan warganya. ”Katanya dari Dishub sudah dicatat, tapi belum ada realisasi,” ujarnya.

Bahkan keluhan tersebut juga disampaikan dalam laporan Reses DPRD Sragen. Pihaknya setidaknya sudah 5 kali menyampaikan ke Dishub Sragen. Lantas sementara pihaknya membantu dua titik untuk dengan biaya pribadi agar tidak ada yang kecelakaan.

”Minggu depan saya pasangkan dua titik dengan anggaran pribadi. Kebutuhannya sebenarnya sekitar 11 titik. Saya harap dishub juga segera merespon, kan nggak mungkin dana saya semua,” ujarnya.

Lantas Kepala Desa (Kades) Bedoro Pri Hartono juga kerap menerima keluhan dari warga. Perihal minimnya lampu penerangan di beberapa ruas jalan. ”Soal lampu cukup sering. Saya juga berulang kali komunikasi dengan dishub,” terangnya.

Sementara Kepala Dishub Sragen Catur Sarjanto beberapa saat dihubungi beberapa kali belum menjawab telepon. Kebijakan PJU di jalan Kabupaten biasanya di bawah wewenang Dishub Sragen.(aza).

Tinggalkan Komentar

Komentar

  • Intan claudia marista
    Sabtu, 02 Desember 2023
    Tidak bisa mengatasi keluhan masyarakat tentang penerangan jalan, kepala dishubnya di pecat aja dan di ganti yang profesional yang bisa mengatasi penerangan jalan yang ada di kabupaten sragen.