Harmoni Lintas Agama: Doa Bersama untuk Kelancaran Pilkada di Sragen

SRAGEN– Pemilihan Kepala Daerah yang bakal digelar serentak pada November 2023 ini menjadi perhatian berbagai pihak. Polres Sragen menggelar kegiatan doa bersama lintas agama menjelang perhelatan politik  tersebut yang di gelar secara serentak bersama-sama 35 kabupaten lainnya oleh Polda Jawa Tengah.

Doa bersama lintas agama bertajuk Mewujudkan Keamanan dan Kedamaian Negeri, dilaksanakan di aula Mapolres Sragen dipimpin Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam. Kegiatan ini diikuti 242 orang peserta diantaranya para pejabat utama Polres Sragen, Kapolsek jajaran dan anggota serta mengundang tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dari Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sragen.

Hadir pula dalam kegiatan itu, diantaranya Ketua MUI, Ketua PC NU, Ketua PD Muhammadiyah, perwakilan MTA dan LDII serta Ketua Klasis GKJ Kabupaten Sragen. Sedangkan dari tokoh pemuda dihadiri oleh PC Gerakan Pemuda Ansor, BEM STIT Madina, KNPI, FKPPI, Pemuda Pancasila, Ketua OMK (Orang Muda Katholik), Pemuda Walubi agama Budha, Pemuda Hindu serta Pemuda Muhammadiyah.

Kapolres juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran organisasi swakarsa dan ormas pencak silat diantaranya perwakilan Kokam, Ketua Banser serta Ketua Senkom, Ketua PSHT P17 dan P 16, Ketua IKSPI KERA SAKTI dan Ketua PAGAR NUSA.

Dari tokoh masyarakat dihadiri oleh Ketua Persatuan Keluarga Besar Purnawirawan Polri, Ketua FKKD dan Penasehat FKKD Kabupaten Sragen, Ketua Kelompok Tani Hutan Sido Makmur, Ketua Relawan bocahe Gibran, Ketua Tani Merdeka.

Kapolres Sragen dalam sambutannya mengucapkan bahwa salah satu tujuan utama dari kegiatan ini untuk mewujudkan pelaksanaan Operasi Kepolisian rangkaian Pemilu 2024 berlangsung aman, damai serta kondusif.

Mengawali sambutannya, Kapolres juga menyampaikan ucapan terimakasih dari Kapolda Jateng Irjenpol Ahmad Luhfi atas peran aktif semua masyarakat Sragen, yang telah mendukung terlaksananya pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2024, yang telah berlangsung dengan lancar, aman serta tertib di kabupaten Sragen.

“Dalam kesempatan ini pula, saya menyampaikan ucapan terimakasih dari bapak Kapolda Jateng Irjenpol Ahmad Luthfi kepada seluruh masyarakat Sragen yang telah berperan aktif mendukung terlaksananya pemilihan umum, Presiden dan Wakil Presiden 2024 yang telah lalu, sehingga berlangsung aman, damai dan tertib di kabupaten Sragen, “ tutur AKBP Jamal Alam, Kamis, (25/4) malam

“Kedepan kita masih melaksanakan pengamanan Pemilihan Walikota, Gubernur serta Kepala Daerah tahun 2024. Kita berharap melalui doa bersama lintas agama malam ini, mudah-mudahan kondusifitas bisa tetap terjaga dan kita pertahankan sampai selesai secara keseluruhan pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Sragen, “ tambahnya.

Kapolres menguraikan bahwa kegiatan doa bersama linats agama ini dilaksanakan secara serentak oleh 35 kabupaten se Jawa Tengah.

Kapolres berharap, kedepan pelaksanaan rangkaian pengamanan Pemilu 2024 tahap pemilihan Walikota, Gubernur serta Kepala Daerah berlangsung aman, damai dan tertib di Kabupaten Sragen.

Kegiatan ini pula, sekaligus untuk memastikan semua pihak, terlepas dari perbedaan agama dan kepercayaan, untuk bersatu dalam menjaga kedamaian negeri selama proses Pemilu 2024.

Doa  bersama lintas agama diisi dengan tausiah tokoh agama islam yakni Kh. Muklis Mubarok, Pengasuh Pondok pesantren Darrul Muklasin Al Mubarrok, dari Dukuh Grasak, Desa Bendungan, Kecamatan Kedawung, Sragen.

Dalam doanya, Kh. Muklis Mubarok mendoakan agar keamanan dan kedamaian negeri, khususnya Sragen diberikan rahmat agar menjadi negeri yang Baldatun Toyibatun Warohbun Ghofur. Kh. Muklis Mubarok juga berdoa agar Pemilihan Umum di Kabupaten Sragen ini berjalan dengan aman, tentram.

Doa  bersama ditutup dengan doa oleh 5 tokoh agama yang tergabung dalam forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sragen diawali dengan doa agama Islam yang disampaikan oleh Drs. H. Nurwafi Hamdan, M.M, doa agama Budha yang disampaikan oleh Pambudi Prayogo, S.H, doa agama Kristen yang disampaikan oleh Pdt. Eko diyono, S.Th , doa agama Hindu yang disampaikan oleh I ketut Ardana serta doa agama Katholik yang disampaikan oleh Frater Oktantra. (Aza)