Taksiran Kerugian Akibat Bencana Capai Rp 100 Juta

SRAGEN, Kabarsukowati — Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Sragen Senin (21/2) sore selain mengakibatkan korban jiwa, juga menimbulkan kerugian material cukup banyak. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sragen menaksir total kerusakan senilai Rp 100 juta.

Angin  disertai hujan lebat tersebut mengakibatkan puluhan pohon tumbang dan bangunan rusak, dan satu orang meninggal akibat tertimpa bangunan. Korban meninggal diketahui bernama Ilham Dega Pratama, 9, warga Dukuh Sepreh, Desa Puro, Kecamatan Karangmalang. Selain itu masih ada korban lainnya yang mengalami luka-luka yakni Abdul Malik Rabbani, 19, warga Perum Kragilan Gemolong Kencana 4. Desa Kragilan Kecamatan Gemolong. Korban tertimpa pohon di wilayah Desa Tangkil, Kecamatan Sragen dan sudah mendapat penanganan medis.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Sragen Agus Cahyono menyampaikan situasi baru terkondisi pukul 23.30. Lokasi yang cukup parah diterjang angin kencang yakni Kecamatan Karangmalang, Sidoharjo, Mondokan, Sragen dan Kedawung. Kejadian sekitar pukul 15.00 WIB di wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas sedang - tinggi, yang mengakibatkan pohon tumbang, kandang ayam roboh, papan reklame hingga menara internet ikut roboh.

”Total kerusakan terdapat 54 Pohon tumbang, 3 Unit  rumah Rusak Ringan,  dua Baliho roboh, satu Kandang Ayam Rusak Berat, 8 unit Sepeda Motor, satu  tempat penggilingan padi dan satu tower wifi mengalami kerusakan. Kita taksir Total kerugian kurang lebih  Rp. 100 juta,” terangnya.  

Dia menuturkan dampak kejadian angin kencang itu  beberapa pohon yang tumbang menimpa jaringan listrik membuat sekitar tempat kejadian mati lampu. Selain itu juga menghambat pengguna jalan. Lantas kendala selama evakuasi yakni kurangnya penerangan di tempat kejadian bencana akibat mati lampu. Selain itu kurangnya sarana dan prasarana evakuasi.

”Sekitar 70 personil dalam evakuasi dari berbagai elemen masyarakat. Untuk evakuasi Pohon tumbang di areal SMK Pertanian Kedawung dan di area Hutan Kota dan  technopark dilaksanakan penanganan dan kerjabakti pada Selasa (22/2) ini,” bebernya.

Tinggalkan Komentar

Komentar