Sehari Setelah Adik Bupati Daftar Cabup, Kini Gantian Cawabup Sragen Ketar-Ketir

SRAGEN, Kabarsukowati.id - Sehari setelah pendaftaran adik Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, yakni Untung Wina Sukowati, sebagai bakal calon bupati dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sragen lewat Partai Demokrat Sragen.

Rupanya Wina merupakan satu-satunya Trah Ndayu yang mendaftar sebagai cabup melalui Partai Demokrat Sragen. Sebelumnya partai berlogo Mercy ini sudah memiliki bakal calon wakil bupati (cawabup), yakni Joko Saptono, Harmono, dan Inggus Subaryoto. 

Kader dari ketiga calon tersebut merupakan kader terbaik yang dimiliki Partai Demokrat Sragen.

Dampak pertemuan serta pendaftaran dirasakan oleh salah satu calon wakil bupati yang enggan disebutkan namanya.

“Dari pertemuan dan pendaftaran kemarin, Senin (22/04/2024), saya dikabarkan saja kaget. Saya kira mbak Wina hanya sekedar pertemuan, pas tau di kabarkan malah mendaftar,” terangnya.

Sontak kabar itu rupanya menjadikan was-was calon wakil bupati ini. Karena dirasanya kalau kedatanganya hanya sekedar salam sapa dan silaturahmi.

Beliau yang merupakan seorang pemborong dan pembisnis memiliki ambisi dan dapat ikut berkompetisi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dilaksanaan tahun ini, rencananya akan digelar nanti pada tanggal 27 November 2024.

“Bagi saya efek pendaftaran Mbak Wina mungkin untuk mengombyakkan situasi saja, tapi juga perlu di waspadai pergerakan-pergerakan arus bawah yang kemungkinan dapat membaca peluang untuk lawannya,” jelasnya.

Tujuan dirinya siap mencalonkan diri sebagai calon wakil bupati merubah Sragen yang lebih baik, memperjuangkan hak-hak masyarakat, serta dedikasi dan intregitas kepemipminan sragen yang lebih eklusif.

Selain itu lebih berfokus pada visi, misi dan gagasan bagaimana cara merubah dan membangun Sragen lebih baik dan kesejahteraan rakyat dapat di rasakan.

Harapanya walau statusnya baru sebagai bursa calon wakil bupati, jika memang mendapat restu dan dukungan dari elemen masyarakat Sragen diharapkan dapat bekerja sama gotong royong, bersikap empati, serta menyatukan energi guna membangun yang maju dan mandiri untuk Bumi Sukowati ini. (San)