Proyek Pemda Terpadu Molor 4 Persen, Langsung Tambah Kuli Bangunan

SRAGEN. Kabarsukowati. – Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati memantau langsung progres pembangunan kantor pemda terpadu Selasa (19/9). Ternyata progres pembangunan sedikit terlambat dari target. Lantas diupayakan dengan menambah pekerja untuk mempercepat pembangunan.


Bupati dan jajarannya tiba di lokasi sekitar pukul 10.30 untuk melihat sejauh mana pembangunan dilaksanakan. Menurutnya proses masih berjalan meskipun ada sedikit keterlambatan. ”Ada sedikit keterlambatan, tapi kalau melihat dari jumlah pekerja, ketinggalan itu bisa dikejar pekan depan,” ujarnya.

Yuni menyampaikan ada beberapa hal yang secara teknis harus menunggu. Seperti pemasangan lift, AC dan sejumlah alat mekanik lainnya. Namun dia meyakini jika sudah terpasang terkait kelistrikan, akan bisa kembali sesuai jadwal.

Dia menjelaskan saat ini baru mencapai 48 persen, seharusnya sudah mencapai progres 52 persen. ”Keterlambatan minus 4 persen, tapi apapun itu harus selalu diawasi. Sepekan sekali saya sampaikan dalam ratas kita cek. Jika ada kendala harus segera diawasi. Itu wujud keseriusan kita,” ujar Yuni.

Bupati meminta sebelum 27 Desember proyek bisa rampung. Meski tidak langsung difungsikan. Karena pada tahun 2024 mendatang masih ada penganggaran untuk penataan. Diharapkan pertengahan 2024 sudah bisa difungsikan. ”Meskipun nanti juga bukan saya yang menempati,” terang Yuni.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sragen R. Suparwoto menyampaikan pemasangan mekanikal elektrikal dikerjakan lebih awal. Semestinya dikerjakan belakangan. Pihaknya menjelaskan saat ini terdapat 344 orang pekerja yang dilibatkan. Dari sebelumnya sekitar 200 an pekerja. ”Pekerja dipecah dari berbagai divisi,” jelasnya.

Sedangkan teknis pembangunan, tidak menggunakan crane, pihaknya menjelaskan karena pembangunan hanya 3 lantai. Jika dibandingkan pembangunan Kampus Poltekpar Soloraya yang lantainya sekitar 6-7 lantai, tentu membutuhkan crane. ”Kita lihat efisiensi dan sebagainya,” ujarnya.(aza).

Tinggalkan Komentar

Komentar