Perayaan Natal 4000 Umat Kristiani, Tetap Jaga Kerukunan Jelang Tahun Politik

SRAGEN – Pemerintah Kabupaten Sragen menggelar perayaan Natal bersama setelah sempat vakum selama 2 tahun. Perayaan ini diikuti oleh ASN, TNI/Polri dan umat kristiani si Kabupaten Sragen di GOR Diponegoro Rabu (28/12). Dalam kesempatan itu, Bupati Berpesan untuk tetap menjaga kerukunan.  

Ketua Panitia, Cosmas Edwi Yunanto menyampaikan dalam kesempatan kali ini ada 4.000 jemaat yang datang ke GOR Diponegoro Sragen. Selain itu ada sejumlah hiburan yang ditampilkan. Termasuk musik Hadroh. Pihaknya menyampaikan semua penampil dari  lokal Sragen.

”Konsepnya untuk kebersamaan antar agama guyub rukun tidak ada masalah ternyata acara momen natal pun dari teman-teman yang non Nasrani mendukung dengan adanya penampilan Hadroh, kolaborasi dengan lagu natal,” terang Cosmas.

Sementara Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi perayaan Natal ini. Kegiatan yang sempat terhenti akibat pandemi covid-19 selama 2 tahun kebelakang. Lantas situasi tersebut selayaknya menjadi perenungan bagi umat Kristiani.


Yuni menyampaikan meski pemerintah menetapkan Covid-19 dari pandemi menjadi Endemi, namun umat kristiani selayaknya terus menjaga kesehatan. Demikian juga kebiasaan baik selama pandemi selama 3 tahun untuk tetap dilaksanakan.

Pihaknya juga berpesan, maju atau tidaknya kabupaten Sragen merupakan tanggungjawab bersama. Lantas sejumlah penghargaan membuktikan bahwa Sragen merupakan daerah yang diperhitungkan.  ”Mari di sisa waktu ini, guyub rukun menjaga Sragen. Gotong royong membangun bumi Sukowati,” terang dia.

Yuni mengingatkan semua harus bangkit selepas pandemi. Tetap menjaga kerukunan di tengah intoleransi yang masih terjadi di sekitar masyarakat. Lantas dia mengajak tetap menjaga situasi tetap kondusif menjelang Pemilu 2024 mendatang. ”Mari mengembangkan politik yang beretika menjelang pemilu 2024,” terang Yuni. (Aza)

Tinggalkan Komentar

Komentar