Pembukaan Festival Fair Meriah ! Desa Bedoro Menjadi Icon Desa Pariwisata Seni Budaya Kab. Sragen

Sragen, Kabarsukowati -- Bedoro Fair Festival oleh mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta berkolaborasi dengan masyarakat Desa Cemeng dan desa Toyogo bertempat di lapangan futsal Tunjungsemi Minggu 7/8/2022.


Acara ini dihadiri Dr.Ir. Muhamad, S.T M.T, IPU, ASEAN eng. Dosen pembimbing lapangan UGM, Camat Sambungmacan Tri Mulyono beserta muspika, Suyanto, SE. anggota DPRD Sragen, Kepala Desa Bedoro Pri Hartono.

Dr. Ir Muhamad selaku dosen pembimbing lapangan UGM menjelaskan kuliah kerja nyata (KKN) Kampus UGM di tahun yang lalu dari kolaborasi desa Cemeng dan Desa Bedoro menyumbangkan pemikiran master plain pariwisata. Di tahun kedua ini harus mendampingi dan menghadirkan meneruskan apa yang dilahirkan konsep di tahun pertama, selanjutnya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dengan menggali potensi desa pariwisata dan mendampingi masyarakat yang belum tahu maka dari KKN akan mendapingi.

Untuk di tahun kedua ini menghubungkan tiga desa yaitu desa Cemeng, Desa Bedoro dan Desa Toyogo diharapkan kedepannya bisa menjadi desa pariwisata di Sragen Timur dengan didukungan pemerintah setempat. "Kami ingin memperlihatkan kepada masyarakat luas bahwasanya ketiga desa tersebut bisa menjadi salah satu desa ungulan di kecamatan sambung macan," Ungkap Desi Retiyani salah satu mahasiswa KKN UGM.


Tri Mulyono selaku Camat Sambungmacan menyampaikan, Desa Bedoro ini sebagai ikon desa pariwisata seni budaya yang ada di Kecamatan Sambungmacan mari kita dukung dengan inovasi Sabin View semoga cepat realisasi.

Sementara itu Suyanto, SE., anggota DPRD Sragen mendukung sekali Desa Bedoro menjadi ikon desa pariwisata karena sebelumnya juga pernah diadakan bimtek pariwisata di desa Bedoro untuk memacu tentang pariwisata yang ada di desa Bedoro dengan gotong royong kekompakan semua pasti semua akan bisa terwujud.


“Salah satu bagian dari acara ini yaitu senam yang dinamakan senam Sicita di ikuti 4 kelompok senam dari daerah Kecamatan Sambungmacan, nantinya Senam Sicita (Senam Cinta Tanah Air) ini akan di ikut lombakan ke tingkat provinsi” Imbuhnya

Pri Hartono selaku kepala desa Bedoro menyampaikan kegiatan Bedoro Fair Festival ini salah satu program dari mahasiswa UGM yang sedang melakukan KKN sejumlah 24 mahasiswa berkolaborasi dari tiga desa, dengan menampilkan pertunjukan seni karawitan, seni tari, hadroh dan senam.

Juga dihadirkan beberapa stand untuk UMKM kurang lebih 20 stand menyajikan berbagai menu kuliner, harapan kami setiap tahunnya bisa diadakan kegiatan seperti ini. Stand yang menjajakan makanan tradisional ataupun minuman yang diminati oleh para anak muda, seperti kopi serta minuman-minuman kekinian anak muda sekarang (edi/nov/rahma)


Tinggalkan Komentar

Komentar

  • Ocan
    Senin, 08 Agustus 2022
    Beritanya bagus langsung tayang. Respact news terbaik untuk media kabar sukowati