Maksimalkan Pelayanan,wujudkan Inovasi Pelayanan Terpadu Keliling (Panterling)

Sumberlawang, Kabarsukowati – Menjawab tantangan letak topografi agar masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan, petugas puskemas Sumberlawang cetuskan inovasi Pelayanan Terpadu Keliling (Panterling). Inovasi ini disambut hangat warga masyarakat terutama yang letak geografisnya jauh dari Puskesmas apalagi medannya berbukit dan berkelak kelok. 



Hal tersebut disampaikan oleh kepala puskesmas Sumberlawang, dr. Rita Ernawati saat ditemui jurnalis kabarsukowati, (11/05). Puskesmas Sumberlawang terus memaksimalkan pelayanan terpadu keliling (panterling) di empat desa meliputi Ngargotirto, Ngargosari, Pendem dan desa Jati Kecamatan Sumberlawang. 

“Kegiatan panterling sudah ada sejak tahun 2019 dan berjalan sampai sekarang. Berkat usulan warga terkait panterling, puskesmas sumberlawang mampu memaksimalkan kinerja dan pelayanan terhadap masyarakat”, ungkap dr. Rita.

Selanjutnya beliau menambahkan salah satu alasan munculnya progam inovasi Panterling di puskesmas Sumberlawang karena topografi wilayah sumberlawang berbukit dan berisolir sehingga menyulitkan akses warga ke puskesmas terutama ibu hamil, remaja putri dan warga lanjut usia untuk mengakses pelayanan kesehatan. Itulah salah satu alasan puskesmas bersama petugas kesehatan membentuk tim pelayanan terpadu keliling pada empat titik yang topografi wilayahnya kesusahan akses.

Inovasi progam tersebut tidak terlepas dari kerjasama lintas sektoral dan tokoh masyarakat di desa, mulai dari polsek, Kecamatan, RW, dan RT. Pelaksanaan panterling dilakukan seperti halnya pelayanan pemeriksaan pada umumnya di puskesmas, mulai dari pelayanan pemeriksaan ibu hamil, kb, kesehatan remaja, kesehatan lansia dan pelayanan pemantauan balita. 

”untuk lokasi dan sasaran sudah disediakan oleh pihak desa artinya antusias dari pihak desa sangat mendukung pelayanan terpadu keliling ini, jadi tim panterling datang dengan peralatan yang kita butuhkan untuk pelayanan pemeriksaan warga, untuk warga yang memerlukan pelayanan lebih lanjut akan kita berikan rujukan,” ujar kepala puskesmas Sumberlawang.

Selanjutnya ditambahkan adapun tujuan khusus panterling yaitu meningkatkan cakupan deteksi dini penyakit tidak menular, meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan ibu dan anak, meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan lansia, serta meningkatkan cakupan perilaku hidup bersih dan sehat.

Sementara itu Prihatin Natalinawati S. Tr.Keb selaku Penanggung jawab UKM Puskesmas Sumberlawang menyampaikan jika progam panterling sangat membantu petugas kesehatan salah satunya mendekatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat, serta mampu membantu capaian dari kinerja petugas kesehatan. 

Ditemui secara teripisah, sulis warga dukuh Kowang, Ngargotirto bersyukur akan adanya program inovasi puskesmas Sumberlawang tersebut. Selain mempermudah mendapatkan akses kesehatan juga mengurangi biaya perjalanan karena jarak yang cukup jauh.

“Kami senang sekali dengan inovasi ini karena akan mempercepat penanganan jika terjadi masalah kesehatan tanpa harus datang ke puskesmas yang jaraknya cukup jauh dengan desa kami”, tukas Sulis.(aza)

Tinggalkan Komentar

Komentar