Lantik Jabatan Fungsional Guru, Bupati Minta Kerja Serius

SRAGEN, Kabarsukowati – Ratusan Guru mengikuti pelantikan Jabatan Fungsional Senin (17/7) pagi. Total terdapat 194 guru yang belum memiliki sertifikat pendidik (Serdik) mengikuti pelantikan tersebut. Dengan pelantikan jabatan fungsional, ada kenaikan tunjangan untuk mereka.

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyampaikan pelantikan ini membahagiakan bagi mereka. Mereka menunggu sampai 9 tahun untuk mendapatkan jabatan fungsional. Lantas mereka patut bersyukur karena tiak semua wilayah mengadakan pelantikan tersebut. ”Tidak semua kabupaten kota di Jateng melakukan pelantikan jabatan fungsional guru,” terangnya.

Sragen menggelar pelantikan ini karena mendapatkan surat dari Ditjen Guru dan tenaga pendidikan tentang pengangkatan jabatan fungsional guru. Dalam surat itu ada klausul mengatakan bahwa, Bupati sebagai pejabat pembina kepegawaian melantik Jabatan fungsional guru, yang dilantik setelah tanggal 19 Juli harus memiliki serdik.

”Ibu hanya mau mengangkat sebenarnya adalah para guru yang punya sertifikat pendidik, dan itu diperbolehkan sah sah saja. Kalau mau angkat guru ke fungsional sebelum punya serdik dilakukan sebelum 19 Juli,” terangnya.

Dia menegaskan setelah ini semua wajib mempunyai serdik. Padahal mendapatkan serdik, bukan perkara yang mudah. Pihaknya didorong Badan Kepegawaian dan Pelatihan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk segera menggelar pelantikan.

Bupati akan memantau setelah diberikan tunjangan fungsional, kerja yang dilantik ini akan bertambah semangat atau justru sebalinya. Dia menyerahkan ke Dinas Pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Sragen untuk evaluasi.

Dia menyampaik mereka tunjangan fungsional guru lebih tinggi dari yang diterima sebelumya.Yuni menyampaikan tunjangan dari Rp 185 ribu sekarang jadi Rp 287 ribu. Kemudian setelah jabatan ini pensiun mundur dari usia 58 tahun jadi tahun 60 tahun. Yuni meminta dengan tunjangan ini semangat dan kualitas pendidikan lebih baik. ”Selamat bekerja, saya titip anak anak Sragen, saya minta pertanggungjawabannya,” ujarnya.(aza)

Tinggalkan Komentar

Komentar

  • Rausyan Fikri
    Selesa, 18 Juli 2023
    Hebat perjuangan guru di sragen, semangat memberikan ilmu kepada anak-anak