Konsolidasi Penulis dan Media NU Seluruh Indonesia Berkumpul di Solo

SURAKARTA, Kabarsukowati – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melalui Lajnah Ta’lif Wan Nasr (LTN) menggelar silaturahim, konsolidasi penulis dan pengelola media NU/Pesantren dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Novotel Solo selama 3 (tiga) hari mulai Senin (5/12) hingga Rabu (7/12).

Hadir dalam pembukaan acara ketua PBNU Savic Ali, Ketua LTN-PBNU, Ketua tanfidiyah PCNU se-Soloraya dan beberapa tamu undangan.

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Mohamad Syafi' Alielha (Savic Ali) memaparkan tantangan menjelang 1 Abad NU dalam konteks media. Menurutnya, di zaman digital ini banyak terjadi perubahan, termasuk dalam lanskap media. Meski demikian, potensi jumlah warga NU yang besar belum optimal dalam penguasaan di bidang media.

“Saat ini subscrib tokoh NU di media online masih kalah dengan yang lain, ini tantangan kita bagaimana dapat memunculkan konten dari para ulama kita agar menjadi rujukan dakwah di media sosial, kata Savic Aly.

Savic menjelaskan, NU memang diakui gudangnya para ulama, kiai, dan habaib. Dalam dunia nyata mereka diakui keahliannya. Meski demikian juga perlu memunculkan lebih banyak tokoh-tokoh di dunia maya.

"Kita punya contoh Gus Baha misalnya, saya punya teman yang bercerita, ternyata beliau ini diterima di banyak kalangan, termasuk mantan pentolan Jamaah Islamiyah (JI) justru suka ngajinya Gus Baha," ungkapnya.

Selanjutnya Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Solo H Mashuri mengatakan momen 1 abad NU agar dijadikan untuk berbenah. Menurutnya, di lingkungan NU berbagai potensi belum menjadi sebuah kekuatan yang dahsyat. Padahal jika potensi dikelola dengan baik akan menjadi sebuah kekuatan yang luar biasa.

"Termasuk LTN ini menjadi lembaga yang penting, mapingnya harus jelas," kata dia.

Sementara itu Ketua LTN-PCNU Sragen Joko Wahono yang hadir mewakili KH Sriyanto Ketua Tanfidiyah PCNU Sragen mengapresiasi adanya kegiatan tersebut. Ia berharap kedepan dapat melibatkan tokoh LTN lokal untuk dapat bergabung dalam momen penting bagi dulia penulisan dan media NU tersebut.

“Mewakili ketua PCNU Sragen kami senang dapat hadir dalam acara ini, kami berharap agenda seperti ini dapat digelar juga di tingkatan daerah agar syiar kepenulisan dan publikasi ke-NU-an ini dapat dikelola mula tingkatan ranting,” ujar Jokowa.