Hadiri Peresmian Puskesmas Sragen Kota, Bupati Dorong Pemkot Sragen Terus Tambah Layanan Kesehatan

SRAGEN, Kabarsukowati.id –  Pemerintah Kabupaten Sragen baru saja meresmikan pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kelurahan Sragen Kota. 

Pusat peresmian kesehatan ini menjadi agenda terakhir kepemimpinan Kusdinar Untung Yuni Sukowati selaku Bupati Sragen.

Di sela peresmian rupanya bupati menyambangi warga yang sedang berobat dan melihat peresmian tersebut.

Bupati menyampaikan, ini merupakan Puskesmas yang menjadi pembangunan terakhir di masa jabatannya periode tahun 2019-2024.

”Sudah sempat kami bahas di forum, kedepannya sudah tidak ada pembangunan puskesmas lagi” ucap bupati.

Bupati menjelaskan pelayanan kepada masyarakat harus lebih baik lagi dari sebelumnya dengan gedung yang baru.

Puskesmas Sragen diharapkan menjadi prioritas utama pelayanan pada para pasien yang akan berobat. Disisi lain Bupati juga menyampaikan point penting bagi karyawan, dokter dan seluruh civitas.

”Alhamdulillah, dari 25 puskesmas di Kabupaten Sragen, semua sudah layak. Masih ada yang menjadi PR untuk kedepan terutama di Puskesmas Tanon 2,” ujar dia.

Dia berharap untuk kedepanya momok PR Puskesmas Tanon 2 bisa dibangun bupati selanjutnya. Dia berpesan pada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk memperhatikan pembangunan tersebut. Selain itu Puskesmas Masaran 2 juga perlu dipindah karena kerap kebanjiran.

”Apa lagi ketika masuk musim hujan, puskesmas masaran 2 misalnya, itu miris sekali waswas karena kebanjiran,” terangnya.

Udayanti Proborini selaku Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sragen menuturkan, masih bertahap untuk pembangunanya, di mulai dari Puskesmas Sragen agar lebih representatif.

Kalau di bicarakan bangunan baru ini menghabiskan anggaran sekira Rp 5 miliar rupanya. Kedepanya dia berharap dengan tambahan gedung bisa menambah layanan yang lebih maksimal.

”Prioritas kami tetap masyarakat yang berobat dilayani lebih baik. Fasilitas yang ada yakni UGD dan beberapa poli rawat jalan sudah sesuai standar SOP,” terangnya.

Dengan adanya fasilitas yang lebih baik, mendorong layanan yang lebih baik. Jika ada anggaran lagi, puskesmas Sragen masih ada sisa tanah untuk dikembangkan. (San)


Tinggalkan Komentar

Komentar