Dorong Kementerian Terkait Libatkan Pemda Terdampak Banjir Bengawan Solo

SRAGEN. Kabarsukowati. – Situasi banjir yang cukup sering melanda wilayah eks Karisidenan Surakarta saat ini perlu perhatian lebih. Lantas penyebab di Sragen tidak hanya sebatas peristiwa alam di sekitar saja. Namun juga akibat kiriman dari Waduk Gajah Mungkur (WGM).

Anggota Komisi IV DPR RI Luluk Nur Hamidah menyampaikan pemerintah harus membantu petani yang mengalami kerugian paska banjir. Selain itu ada koordinasi lintas wilayah untuk membicarakan pembukaan WGM yang bisa berimbas ke lahan pertanian.

”Saya mencoba melihat secara dekat. Saya mendapat informasi banjir Sragen ini banjir kiriman yang tidak terkait langsung dengan situasi alam yang ada di sini. Namun demikian kalau ada lahan pertanian terdampak langsung banjir, misalnya padi yang waktunya panen hancur bahkan belum panen kita minta pemerintah untuk mengganti, minimal benih padi yang terdampak,” ujarnya.

Dia menegaskan petani butuh dukungan dan bantuan benih padi. Apalagi bagi petani yang misalnya sawah terkena dampak banjir ini.

Kemudian dia mendorong para kepala daerah di wilayah Eks karisidenan Surakarta untuk menyamakan pandangan terkait WGM di Wonogiri. Pihaknya tidak menginginkan banjir akan terus terjadi kedepan apabila hujan  dengan intensitas tinggi. ”Karena apa yang terjadi di Wonogiri ternyata dampaknya akan dirasakan sampai Sragen,” tegasnya. 

Lantas dia meminta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Kementerian PUPR  serta Kementerian terkait menggandeng pemerintah daerah mulai dari Wonogiri, Solo sampai Sragen untuk duduk bersama mencegah situasi banjir kembali terjadi.

”Apakah misalnya kebutuhan bagi revitalisasi WGM ini sudah tidak bisa ditawar lagi? Karena presiden pernah ke waduk Wonogiri dan minta menteri LHK minta dukungan anggaran karena terjadi pendangkalan luar biasa di sana. Sehingga ketika debit air tinggi pasti akan meluber,” terangnya.

Situasi banjir yang lalu semestinya menjadi pelajaran. Dia berharap merevitalisasi WGM tidak bisa ditawar lagi. Lantas sekalian ekosistem ditata dari mulai hulu hingga hilir melibatkan pemerintah daerah. Terutama kabupaten yang terdampak adanya WGM.

Terpisah Anggota Komisi D DPRD Provinsi Jawa Tengah Untung Wibowo Sukowati menyampaikan faktor penyebab salah satunya pendangkalan anak sungai bengawan Solo. Pihaknya menyampaikan semestinya mulai direvitalisasi di daerah yang rawan banjir. Termasuk yang ada di WGM.

Hanya saja wewenang anggaran tidak berada di pemerintah Provinsi Jawa Tengah. ”Kami agak repot karena semua wewenang BBWS. Kami tidak mungkin menganggarkan yang bukan wewenang kita. Kalau wewenang Provinsi pasti kita normalisasi,” ujarnya.

Bowo menuturkan sudah meminta BBWS untuk memberi ijin Pemrov membantu maintenance. Namun tidak bisa karena alurnya vertikal ke atas. ”Paling nggak kita dorong yang rawan banjir dan terancam longsor,” ujarnya. (Aza)

Tinggalkan Komentar

Komentar

  • Dhani Ahmad
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semoga yang terkena dampak banjir di beri ketabahan dan keselamatan
  • Nanda safera
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semoga lekas membaik dan selalu dalam lindungan
  • Eka Ramdhan a.e
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semoga cpt di surut kan air nya dan semoga yg terdampak banjir di beri ketabahan dan kesehatan amin
  • Habib
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semoga bermanfaat bagi masyarakat yg membutuh kan
  • Safi'i Ahmad Maulana alifiano
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semoga selalu diberi kesehatan
  • Roudhatul ngimaroh
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semoga bantuan yang di berikan bermanfaat untuk masyarakat yang terkena banjir
  • Hera Wahyuni
    Selesa, 07 Maret 2023
    Bencana banjir mengakibatkan petani gagal panen
  • Armayda
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semoga warga yang terkena banjir semua selamat.
  • Hanifah Izzati khulinnuha
    Selesa, 07 Maret 2023
    Banjir memang bisa di jadikan pelajaran agar di kemudian hari tidak akan mengulangi kesalahan yang sama yang menyebabkan banjir terjadi
  • Tyas
    Selesa, 07 Maret 2023
    Akibat banjir banyak sekali warga yang kesulitan apalagi yang sawahnya terendam , seharusnya sudah panen malah jadi gagal panen gara" banjir
  • Putri Silvi
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semoga pemerintah segera memberi bantuan kepada petani yang kena dampak banjir.
  • Agus Setiawan
    Selesa, 07 Maret 2023
    Semua Masalah pasti ada jalan keluarnya