Bupati Akui Kerusakan Jalan Jadi PR Pemerintah

SRAGEN, Kabarsukowati – Kondisi jalan di Kabupaten Sragen pada musim hujan seperti ini cukup memperihatinkan. Kondisinya rusak, berlubang dan membayakan pengguna jalan. Pemerintah Kabupaten Sragen akan mengajukan anggaran perawatan jalan pada APBD Perubahan nanti.


Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menyampaikan soal jalan akan mengajukan Rp 5 Miliar pada APBD Perubahan nanti. Dia menuturkan kondisi jalan masih menjadi pekerjaan rumah pemerintah daerah.


”Kemarin yang dipaparkan oleh Dinas Pekerjaan Umum, baru sekitar 70 persen kondisi jalan yang baik. Sehingga ada penurunan prosentase dari tahun kemarin,” terang Yuni.


Situasi ini akibat kondisi cuaca yang sering hujan. Selain itu beban berat atau tonase kendaraan yang melintas juga tinggi. Ditambah lagi dana pemeliharaan yang kecil. Sehingga perlu ditambahkan pada anggaran kedepan. ”Di perubahan ini kami mengusulkan Rp 5 Miliar, dan di usulan itu saya minta yang akan dibenahi saya minta sudah ada by name by addresnya,” ungkapnya.


Sehingga dengan jalan yang sudah terdata, tidak asal memperbaiki jalan. ”Jadi tidak grambyangan jalan yang akan diperbaiki. Namun disiapkan sekitar 20 persen untuk standby kalau ada spot darurat yang mendesak. Tapi sisanya harus tetap berdasarkan rencana,” ungkapnya.


Selain pemeliharaan tadi, juga tetap ada peningkatan dan pelebaran jalan. Serta perbaikan jembatan. ”Jembatan dan peningkatan jalan ada, tapi tentu dananya tidak sebesar di APBD kemarin,” bebernya,


Selain itu Jembatan Gilirejo lama – Gilirejo baru dikerjakan tahun ini membutuhkan anggaran Rp 15 miliar. Tetapi jembatan tersebut belum rampung. Sehingga dilanjutkan pada 2023 mendatang.


Dia menyampaikan untuk kebutuhan jembatan tersebut sekitar Rp 80 Miliar. ”Nanti dianggarkan lagi untuk kelanjutannya. Kalau itu tersambung, dampaknya akan luar biasa,” ungkap Bupati.(aza)

Tinggalkan Komentar

Komentar