Arus Mudik Bakal Meningkat, Polres Sragen Siagakan Pasukan

SRAGEN, Kabarsukowati  – Arus mudik tahun ini diperkirakan akan mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkat tahun kemarin. Polres Sragen beserta jajarannya menyiagakan pasukan demi kelancaran dan ketertiban masyarakat yang hendak pulang ke kampong halannya tersebut. Kondisi lalu lintas akan menjadi fokus penanganan. Selain itu polres Sragen akan memantau protokol kesehatan (Prokes) pemudik agar tetap patuh.  

Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi menegaskan tidak ada penyekatan. Namun penindakan terhadap pelanggaran protokol kesehatan tetap dilaksanakan. Selain itu salah satu konsentrasi kepolisian yakni mengurai kepadatan arus lalu lintas. ”Operasi Ketupat Candi 2022 sesuai instruksi mabes Polri dipercepat, karena dari presiden sudah memberi ruang agar masyarakat untuk bisa secepatnya mudik,” bebernya Jumat (22/4).


 Dia menyampaikan menyiapkan 9 pos yang tersebar di lokasi strategis pemudik. Diharapkan menjamin kelancaran dan keselamatan pemudik. Dia menekankan konsentrasi pada dua jalur, yakni jalur tol dan jalur reguler.

 ”Untuk kelancaran kita bekerjasama dengan PT. Jasamarga Solo –Ngawi menyiapkan gardu satelit untuk mengurai antrian pembayaran di jalan tol. Sedangkan non tol kita antisipasi titik kemacetan seperti kemungkinan ada pasar tumpah dan kegiatan masyarakat yang menggunakan badan jalan,” ujarnya.

 Sampai saat ini belum ada pengalihan arus.  Dia menyampaikan ada peningkatan volume kendaraan saat ini dibanding hari-hari normal. Lantas perkiraan kendaraan yang akan melintas cukup banyak. Karena Sragen berada di daerah perbatasan, sehingga volume kendaraan baik dari barat maupun timur menjadi perhatian.

”Kita perkirakan ada 300 ribu kendaraan. Kalau puncak mudik kita harapkan landai karena pemerintah sudah memberi ruang untuk mudik lebih awal. Puncaknya biasanya H-3 dan H-2 sebelum lebaran,” terang dia.

 Kapolres juga menekankan kepolisian juga andil dalam pemantauan bahan pokok. Kemudian bekerjasama dengan instansi terkait untuk antisipasi penanganan bencana. (Aza)

Tinggalkan Komentar

Komentar