Alokasi PPPK Sragen Mencapai 658 Orang

SRAGEN – Pemerintah kabupaten Sragen kembali membuka peluang untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Lantas saat ini Alokasi Formasi sejumlah 658 orang dengan rincian Jabatan Fungsional Guru 356 orang, Jabatan Fungsional Tenaga Kesehatan 165 orang dan Jabatan Fungsional Tenaga Teknis sebanyak 137 orang.

Pengumuman disebar sejak Sabtu (16/9) lalu. Lantas Pendaftaran seleksi dilangsungkan sampai pada 6 Oktober mendatang. Terkait PPPK di Sragen, Kepala Badan Kepegawaian dan Pelatihan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sragen, Kurniawan Sukowati menuturkan jika menilik kebutuhan, tentu masih banyak. Namun pihaknya bersyukur Sragen mendapatkan cukup banyak kuota PPPK.

”Kalau sesuai usulan, kita hanya dikurangi 11 kuota. Sebelunya usulan yakni 669. Usulan dari jabatan fungsional teknis dikurangi 10, jabatan fungsional kesehatan dikurangi 1, lantas untuk kuota guru tidak dikurangi sama sekali,” terangnya Senin (18/9).

Pihaknya menyampaikan untuk proses selanjutnya seperti proses tes seleksi masih menunggu koordinasi dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN). Pihaknya menyampaikan lokasi seleksi bisa di Solo atau Karanganyar. ”Tes tempatnya kita koordinasi BKN, bisa di Solo atau Karanganyar,” terangnya.   

Sedangkan untuk PPPK Guru 2022 sudah selesai penempatan seluruhnya. Saat ini terkait PPPK Guru sejumlah 356. ”Prosesnya juga masih menunggu, karena guru berbeda dengan teknis kesehatan dan Teknis. Seperti persyaratan telah mendapatkan PPG dan sebagainya sesuai yang tertera dalam pengumuman,” bebernya.

Namun yang istimewa, ada jabatan fungsional tenaga teknis yang sebelumnya tidak ada. Pihaknya menjelaskan jumlah PPPK yang ada di Sragen sekitar 2000 orang. Selain guru dan tenaga kesehatan, ada juga PPPK dari tenaga penyuluh dibawah Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (KPPP) Kabupaten Sragen. (Aza)