PCNU Sragen Sukses Gelar Seminar Kebangsaan Libatkan 20 MWCNU

GEMOLONG, Kabarsukowati - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sragen menggelar Seminar Kebangsaan dengan tema yang menggugah pikiran, "Peran Ulama dan Santri Menjaga NKRI," yang digelar pada Ahad, 24 September 2023, di Aula Tombo Ati Gemolong, Sragen

Seminar ini diisi oleh Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah Komisi B, Mukafi Fadli, S.Ag, ST, yang juga dikenal dengan sapaan akrab "Mukafi." Beliau, bersama jajaran pengurus PCNU Sragen, menghadirkan wawasan yang mendalam tentang bagaimana peran ulama dan santri dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Salah satu poin yang paling mencolok dalam paparan Mukafi adalah pentingnya pemimpin yang berkualitas untuk negara. Dalam pidatonya, beliau menegaskan, "Cegah yang terburuk berkuasa, kalau tidak, kita salah pilih. Kita kemudian bisa mengalami krisis besar dan bisa menjadi negara gagal. Pertanyaan kita lebih mendasar, adalah bagaimana negara dipimpin dari yang bisa memajukan kita; kita beragam, memimpin kita tidak mudah."

Mukafi, yang juga merupakan seorang pakar politik, menjelaskan bahwa untuk mencegah keburukan berkuasa, masyarakat harus memiliki kesadaran kritis dalam memilih pemimpin. "Bangunlah kesadaran kritis dalam memilih. Kembali lagi, kalau yang terburuk dan yang dengan track record yang buruk berkuasa, kita mengalami kerugian terbesar. Lihat pengalamannya, perjalanannya, masa lalunya, track recordnya," ujarnya dengan tegas.

Beliau mengingatkan bahwa masyarakat sering kali terlalu mudah tergoda oleh janji-janji manis dan lupa akan masa lalu pemimpin yang mereka pilih. "Jangan seolah-olah kita tidak peduli atau terlalu mellow karena perasaan kasihan atau karena punya ikatan lebih personal. Masyarakat kita memang melodramatik, gampang tergiur, tergoda, dan memori ingatan pendek. Maka, kesadaran harus ada," tambahnya.

Mukafi juga memaparkan pandangannya tentang kondisi negara yang tidak wajar, dengan banyak mafia yang bermain di berbagai sektor. Dia berpesan kepada warga Nahdliyyin, "Jangan hanya ikut arus, mellow, merasa kasihan, terbuai dengan janji, maka memilih orang-orang tersebut. Kalau kita memilih yang salah, kita ikut menderita, anak cucu kita juga ikut menderita."

Menutup materinya, Mukafi menegaskan bahwa sebagai warga Nahdliyyin, mereka harus memiliki prinsip yang kuat dalam mengaktualisasikan peran ulama dan santri dalam menjaga kesatuan dan persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sementara itu, Ketua PCNU Sragen, KH Sriyanto, lebih menekankan pentingnya solidaritas dan kemaslahatan umat, bangsa, dan negara. Beliau mengajak semua pengurus NU di berbagai tingkatan untuk bersatu dan bergerak demi mencapai tujuan gerakan NU yang mulia. PCNU Sragen juga diingatkan untuk terus mengembangkan sumber daya manusia (SDM) dan berbagai bidang lainnya untuk mencapai tujuan tersebut.

Seminar Kebangsaan ini menegaskan kembali pentingnya peran ulama dan santri dalam menjaga kesatuan dan persatuan NKRI, serta menantang masyarakat untuk menjadi pemilih yang lebih cerdas dan kritis dalam memilih pemimpin negara. Dengan semangat ini, PCNU Sragen terus berkomitmen untuk mendukung visi positif bagi masa depan bangsa Indonesia. (San)