Seribu Pohon, Seribu Doa: Banser dan GP Ansor Bangun Harapan Hijau di Sidoharjo

SIDOHARJO, Kabarsukowati – Rabu, 16 Januari 2025, menjadi hari bersejarah bagi Kecamatan Sidoharjo. Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor), Barisan Ansor Serbaguna (Banser), dan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) bergandengan tangan dalam kegiatan kerja bakti dan penanaman 1.000 pohon pepaya California di tanah milik MWCNU Sidoharjo.

Kegiatan ini mengusung semangat kolaborasi lintas elemen masyarakat, dengan kehadiran tokoh-tokoh penting seperti Ir. H. Fathur Rohman, anggota DPRD dari Fraksi PKB sekaligus penggagas kegiatan, serta jajaran pengurus PAC GP Ansor Kecamatan Sidoharjo. Turut hadir pula tokoh masyarakat setempat yang memberikan dukungan penuh untuk inisiatif hijau ini.

Menurut Sahabat Nur dan Sahabat Suratno, perwakilan dari GP Ansor, aksi penanaman pohon ini memiliki dua tujuan utama: melestarikan ekosistem dan meningkatkan kesejahteraan petani lokal.

“Ini adalah upaya menjaga lingkungan agar tetap sehat, sekaligus menciptakan peluang ekonomi bagi petani melalui hasil panen pepaya California yang memiliki nilai jual tinggi,” ujar Sahabat Nur.

Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara Ansor, MWCNU, dan pemerintah dalam mendukung program-program pemberdayaan masyarakat.

“Kami berharap sinergi ini terus terjalin untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat Sidoharjo,” tambahnya.

Penanaman pohon ini tidak hanya bermakna ekologis, tetapi juga spiritual. Seribu pohon yang ditanam diibaratkan sebagai seribu doa yang dipanjatkan untuk keberkahan bumi dan kesejahteraan umat. Langkah ini juga menunjukkan peran aktif Banser dan GP Ansor dalam menggerakkan perubahan positif di akar rumput.

Ir. H. Fathur Rohman, tokoh yang menjadi motor penggerak kegiatan ini, mengapresiasi semangat gotong royong yang ditunjukkan seluruh peserta. “Kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap lingkungan dan ekonomi masyarakat. Kita harus menjaga warisan hijau ini untuk generasi mendatang,” ungkapnya.

Kegiatan ini menjadi simbol harapan akan masa depan yang lebih hijau dan sejahtera. Dengan kerja keras dan kolaborasi, GP Ansor, Banser, dan MWCNU membuktikan bahwa perubahan besar dimulai dari langkah kecil.

Seribu pohon yang tertanam hari ini bukan hanya memberikan manfaat ekologis, tetapi juga menjadi warisan bagi masyarakat Sidoharjo untuk terus melangkah menuju kemandirian dan keberlanjutan. Seribu pohon, seribu doa, semangat ini akan terus hidup di hati masyarakat Sidoharjo. (Hamzah/JK)


Tinggalkan Komentar

Komentar

  • kang hamzah
    Kamis, 16 Januari 2025
    mantab luar biasa..terima kasih kabar sukowati
  • Lilis Sugiarto
    Kamis, 16 Januari 2025
    Mantul lanjutkan sahabat quhh