HUT GKJ Tamansari Sragen yang ke 39 Tahun, Adakan Talkshow Dan Deklarasi GusDurian
- Ditulis oleh admin --
- Sabtu, 11 Maret 2023 --
SRAGEN. Kabarsukowati. - Dalam rangka memperingati HUT GKJ Tamansari Sragen yang ke 39 tahun. Diadakan berbagai rangkaian kegiatan diantaranya Talkshow, Pelatihan kewirausahaan lintas iman dan Deklarasi GusDurian. Sabtu 11/3/2023.
Untuk sasaran kegiatan ini meliputi perwakilan lintas iman baik dari Klasis Gereja-gereja Kristen Jawa Sragen, FKUB, denominasi gereja, NU, Muhammadiyah, Konghucu, Hindu, Budha, Ahmadiyah, Katolik dan Aliran Kepercayaan.
Pnt. Sugeng Raharjo, M. Pd selaku panitia menyampaikan rangkaian HUT GKJ Tamansari Sragen yang ke 39 tahun, salah satunya Talkshow ini dengan tema Gereja, Trinitas dan Harmoni Lintas Iman.
" Talkshow ini diadakan tentu sebagai momentum penting dalam merefleksi kembali tugas panggilan gerejaNya ditengah masyarakat majemuk. Gereja tidak hanya berada dalam ruang dogmatis terkungkung dalam aktifitas ritualistik. Akan tetapi, gereja sebagai manifestasi trinitaris berperan penting dalam mewujudkan perdamaian dan merajut harmoni lintas iman." ungkapnya.
Dalam Talkshow sendiri menghadirkan narasumber Gus Aan Anshori Koordinator Jaringan Islam Anti Diskriminasi Jombang ( JIAD ), Pdt. Izak YM Lattu, Ph. D ( Dekan Fakultas Teologi UKSW Salatiga ), Pdt. Saryoto, S. Ag ( Pendeta GKJ Magelang dan Praktisi Kewirausahaan ).
Sementara itu Gus Aan Anshori selaku narasumber sepakat membentuk komunitas GusDurian sebagai wadah perjuangan bersama mendorong Sragen sebagai salah satu wilayah toleransi di Jawa Tengah.
"Kami berharap melalui GusDurian, relasi antar identitas menjadi lebih baik dengan dukungan pemerintah, tokoh agama dan masyarakat Sragen. Untuk memperkuat konsolidasi kelompok lintas agama dan etnis di Sragen untuk gerakan toleransi." terang Gus Aan.
Hal senada juga di sampaikan Penggiat GusDurian Sragen Murdianto sudah saatnya Gereja-gereja Kristen Jawa Sragen dan jaringan GusDurian untuk menjaga pluralisme agar tercipta keharmonisan dan kedamaian.
" Kalau ada yang mengganggu gereja, merusak tempat ibadah, itu bukan orang yang cinta terhadap Indonesia. Semua agama meminta kepada umatnya untuk menebar nilai-nilai kebaikan. Saatnya penganut nilai-nilai Gus Dur di Sragen tanpa harus mengultuskannya, mulai saat berjejaring dan menyatukan simpul-simpul yang selama ini masih belum saling mengait menjadi satu." terangnya.
Rangkaian acara HUT GKJ Tamansari Sragen yang ke 39 tahun, ditutup dengan do'a bersama dan diakhiri simbolik pelepasan burung merpati. ( Edi ).
Komentar
Hera Wahyuni
Senin, 13 Maret 2023Habib
Senin, 13 Maret 2023Putri Silvi
Minggu, 12 Maret 2023Tyas
Minggu, 12 Maret 2023Roudhatul ngimaroh
Minggu, 12 Maret 2023Eka Ramdhan a.e
Minggu, 12 Maret 2023Agus Setiawan
Minggu, 12 Maret 2023Yeny
Sabtu, 11 Maret 2023Hanifah Izzati khulinnuha
Sabtu, 11 Maret 2023